Prodi PSL Sekolah Pascasarjana IPB University Adakan Seminar Internasional The 3rd ISenREM
Program Studi (Prodi) Doktor Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL) Sekolah Pascasarjana (SPs) IPB University mengadakan The 3rd International Seminar on Natural Resources and Environmental Management (ISeNREM 2023). Tema yang diusung dalam seminar kali ini adalah Sustainable Development and Environmental Science Toward New Era. Seminar diselenggarakan secara hybrid di Kampus IPB Baranangsiang, Bogor.
Seminar internasional ini diselenggarakan Prodi PSL bekerja sama dengan Pusat Penelitian Lingkungan Hidup (PPLH) IPB University, Direktorat Konektivitas Global IPB University dan University Network for Disaster Risk Reduction (UN4DRR), Erasmus. Seminar menghadirkan 111 pemakalah dari 7 negara yaitu Kroasia, Korea Selatan, Inggris, Jepang, Vietnam, Srilanka, Cyprus dan Indonesia.
Rektor IPB University, Prof Arif Satria dalam sambutannya mengatakan, tema yang disajikan dalam seminar internasional ini sangat penting. Tema tersebut, menurut dia, mencerminkan kebutuhan yang mendesak untuk mengatasi berbagai tantangan lingkungan yang saat ini dihadapi bersama serta bagaimana mencari solusi yang inovatif untuk menyelaraskan pertumbuhan ekonomi, keadilan sosial dan pelestarian ekologi.
“Bumi ini menuntut perhatian kita dan merupakan tanggungjawab kita bersama untuk mengeksplorasi, memahami dan mengadvokasi praktik pembangunan berkelanjutan yang akan menjaga kesejahteraan generasi sekarang dan mendatang,” ujarnya.
Ia menambahkan, seminar internasional ini akan mempererat kolaborasi dalam memajukan pengetahuan bidang sumber daya alam dan pengelolaan lingkungan. “Manfaatkan kesempatan ini untuk berjejaring serta berkolaborasi untuk mempercepat kemajuan menuju tujuan bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Prof Widiatmaka, ketua pelaksana sekaligus Ketua Prodi Doktor PSL IPB University menyampaikan bahwa The 3rd ISeNREM ini merupakan salah satu seminar ilmiah yang berkualitas. Ia menyebut, makalah seminar akan diterbitkan dalam Prosiding Institute of Physics (IOP) yang terindeks Scopus.
“Diharapkan upaya itu dapat meningkatkan kinerja publikasi internasional IPB University. Ke-111 makalah yang dipresentasikan selama dua hari ini diseleksi dari 180 abstrak yang masuk ke panitia,” ujarnya.
Prof Widiatmaka menjelaskan, empat subtema yang diangkat dalam seminar ini memberikan wawasan yang luas tentang sumber daya alam dan aspek lingkungan yang sangat aktual. Subtema tersebut mencakup (i) environmental management and policy, (ii) environmental dynamics and ecosystem services, (iii) global environmental change and disaster management dan (iv) natural resources science.
“Kami berharap hasil seminar ini dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan sumber daya alam dan lingkungan serta pembangunan berkelanjutan,” tandasnya.
Dalam The 3rd ISeNREM ini, hadir pembicara kunci antara lain Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Dr Bambang Hendroyono), Direktur Jenderal Pertanian Tanaman Pangan (diwakili oleh Dr Happy Suryati), sejumlah guru besar berbagai perguruan tinggi dalam dan luar negeri di antaranya dari Institut of Green Bioscience and Technology, Seoul National University, Korea (Prof Ho Sang Kang), University of Leicester, England (Prof Mark William), University of Zagreb, Kroasia (Prof Zeljko Bacic), IPB University (Prof Damayanti Buchori) dan University of Tokyo, Jepang (Prof Yoshino Kunihiko). (HBL/Rz)